Kamis, 31 Mei 2012

Minta dan Memberi Maaf

gambar+sorry SUSAHNYA MINTA MAAF
Di zaman yang semakin maju dan modern ini, sebuah kata maaf telah manjadi barang yang langka dan mahal. Tidaklah heran hal itu terjadi, karena telah terpatri dalam diri pribadi bahwa meminta maaf akan membuat derajat seseorang menjadi rendah, harga dirinya menjadi turun, apalagi kalo meminta maaf kepada seseorang yang secara penghasilan dan kedudukan lebih rendah dari yang berbuat kesalahan (misalnya bos ke anak buah, majikan ke pembantu, guru ke murid, dll).
 
Apakah benar meminta maaf akan membuat harga diri jatuh, martabat turun….????
Ini meripakan penilaian yang sangat-sangat keliru, seperti wiseman say ” Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.” . Kita perlu meminta maaf jika melakukan kesalahan supaya ada perbaikan, serta permintaan maaf yang tulus menghasilkan pemulihan hubungan sekalipun membutuhkan waktu lama (ini untuk kesalahan yang sungguh-sungguh telah menyakitkan hati).
 
Sama seperti kita ingin diampuni (dimaafkan) Tuhan, maka hendaklah kita saling meminta maaf dan memberi maaf. Matius 6:14 Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
Mengakui kesalahan dan memohon maaf adalah tindakan seseorang yang berhati mulia, karena dia sadar sebagai manusia dia tak luput dari kesalahan. Meminta maaf dan memberi maaf menunjukkan kebesaran hati dan kerendahan hati seseorang karena dibutuhkan penundukkan diri atau penundukkan harga diri.
 
Meminta maaf dan memberi maaf sebenarnya keuntungannya bukan untuk orang lain, melainkan untuk diri kita sendiri, karena dengan meminta maaf dan memberi maaf kita telah melepaskan beban dalam perasaan dan pikiran alias kita membuang dendam, rasa marah dan benci. Dengan terlepasnya beban itu, kita membuat hidup kita lebih nyaman dan lebih ringan.
 
Jadi apa untungnya menyimpan kesalahan dan memelihara dendam, itu hanya akan membuat hidupmu semakin tertekan dan menambah beban perasaan, kalau bisa dilepaskan beban itu mengapa tidak. Pilihan ada ditanganmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar