Mencari dan Menemukan

Setiap mahluk diciptakan berpasangan, begitu juga dengan manusia, dimana wanita membutuhkan pria dan pria memerlukan wanita, selain untuk menghasilkan keturunan juga sebagai teman pendamping hidup. 

Namun bagi yang memang menginginkan selibat (hidup tidak menikah) itu bukanlah hal terlarang, karena memang kadang kala manusia diciptakan seperti itu (bisa karena cacat, karena keputusan sendiri, atau karena pengabdiannya kepada Tuhan). Hidup itu pilihan.

Tapi saat ini yang ingin ku bahas adalah tips mencari dan mendapatkan pasangan hidup ala aku.

• Harus seiman
  Banyak yang menyepelekan hal ini, padahal masalah iman itu jelas penting, karena dengan iman yang sama kita bisa lebih bisa saling terbuka, sedangkan kalau berbeda iman kita harus toleransi, kadang saking toleransinya kita memilih diam daripada berbicara karena takut dianggap tidak toleransi. Aku pernah mendengar ada teman yang bilang, gak papa pacaran beda iman nanti sapa tahu dia bisa ikut aku, aku sih cuma bilang hidup ini bukan judi, jadi mending dari awal cari yang seiman daripada nanti terlanjur malah menyesal (ada juga yang bilang nyatanya menikah beda agama gak masalah, aman-aman saja, tapi mereka gak tahu ada yang kosong dalam pernikahan seperti itu karena tidak bisa ibadah bersama-sama, tidak bisa bersama-sama ke tempat ibadah yang sama. Padahal hakikat menikah adalah ibadah, jadi pikirkanlah kembali).
• Harus saling mendukung
  Nah ini penting sekali dalam sebuah hubungan adalah setiap pihak mendukung pihak yang lainnya, jangan terlalu banyak larangan atau aturan, saling percaya itu jauh lebih baik, dan saling menjaga kepercayaan.


•  Harus saling terbuka
  Ini tak kalah penting dengan kedua hal yang di atas, saling terbuka itu penting dalam menyatakan keinginan dan keberatan masing-masing, jika kita saling terbuka masalah yang dihadapi bisa cepat terselesaikan karena kita bisa sama-sama merundingkan jalan keluar terbaik untuk kedua belah pihak (bukan satu kalah dan satu menang).
•  Saling menghargai
  Jangan menyepelekan apa yang dibicarakan oleh pasangan kita, atau menganggap remeh apa yang disampaikan, karena hal ini menunjukkan kita tidak menghormati dan menghargai pasangan kita. Jika kita bersikap seperti itu maka jangan harap pasangan kita akan menghargai dan menghormati apa yang kita sampaikan juga. Jika sudah seperti ini maka bisa dipastikan yang terjadi adalah saling bertentangan, saling menyalahkan dan amarah yang dominan dalam hubungan.
• Saling memberi masukan dan saling menegur (mengkritik)
  Jika pasangan kita selalu mengiyakan apapun yang kita mau termasuk hal yang negatif, maka berhati-hatilah dia bukan pasangan yang baik buat kita karena dia tidak membuat hidup kita jadi baik melainkan membiarkan kita terjerumus dalam hal-hal negatif, atau pasangan kita termasuk orang yang tidak mau mendengar nasehat yang baik, hati-hatilah karena itu artinya dia tidak mau menjadi orang baik melainkan hanya memikirkan dirinya sendiri.

Demikian tips dari aku, apa yang aku tulis ini adalah bredasarkan apa yang aku lihat dan aku amati, ada juga berdasarkan curhat dari beberapa teman yang pernah dan sedang menjalani kehidupan bersama pasangan dan ada juga yang telah berkeluarga. semoga apa yang tertulis ini bisa bermanfaat bagi kita yang sedang mencari pasangan hidup.

Jangan sampai salah pilih, nanti pasti menyesal (penyesalan selalu datang dari belakang, bahkan kadang menyesalpun tiada gunanya lagi).